PANDEGLANG, BANTEN, - Kelompok Kerja Investasi Pandeglang Bersatu (Pokja - IPB) tuding Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pandeglang, H Taufik Hidayat telah ingkar janji perihal undangan audiensi yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada Rabu (05/10/2022) kemarin.
Hal itu disampaikan Ketua Divisi Humas Pokja IPB, Risman Kurniawan kepada awak media, di Kantor Setda Kabupaten Pandeglang, Rabu (05/10/2022), Pukul 15.45 WIB.
Risman, mewakili Pokja IPB mengaku kecewa atas janji H.Taufik Hidayat, yang mengundang IPB audiensi soal pembangunan pabrik gula, dan hal itu ia sampaikan kepada Penasehat Pokja IPB, untuk datang kekantornya pada Rabu 5 Oktober 2022 sekitar Pukul 14.00 WIB. Namun janji tinggal janji semua tidak ada yang ditepatinya.
“Kami pengurus Pokja IPB sangat kecewa dan mengecam keras atas kejadian ini karena Setda Pandeglang tidak mampu mengatur waktu untuk audiensi dengan kami yang sudah datang jauh jauh dengan berbagai persiapan namun ternyata tidak bisa menepati janji”, ungkapnya Risman Kurniawan.
Ditempat yang sama, Ahmad Khotib Sekertaris Pokja IPB menyampaikan kekecewaannya dengan meminta Bupati Irna Narulita untuk mencopot jabatan H. Taufik Hidayat Setda Pandeglang.
“Janji adalah hutang !! Tentu kami sangat kecewa karena sudah diingkari untuk itu kami meminta Hj Irna Narulita sebagai Bupati Pandeglang segera mencopot H Taufik Hidayat sebagai Setda Pandeglang”, tegasnya.
Baca juga:
Kemendagri Komitmen Dukung Pelaksanaan PPKSP
|
Selain itu, dalam waktu dekat ini, kami akan melakukan aksi unjuk rasa secara besar-besaran di halaman Kantor Bupati Pandeglang, DPRD Pandeglang dan di depan Kantor DPMPTSP Kabupaten Pandeglang.
“Bukan sekedar gertak sambal..!! Surat pemberitahuan aksi demo sudah kami serahkan kepada Pihak Polres Pandeglang”, ucapnya.
Sementara, Setda Kabupaten Pandeglang H Taufik Hidayat saat dikonfirmasi melalui WhatsApp belum memberikan hak jawab klarifikasinya. (Humas Pokja IPB)